False Sense of Safety (Keselamatan Semu/Palsu)

Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD), harus benar. Sesuai tipe, cara memakai, merawat, dan memusnahkan. Beberapa kesalahan umum penggunaan APD berakibat tidak menambah keselamatan, hanya membuat anda 'merasa' selamat -padahal tidak. 1. Jenis APD tidak sesuai spesifikasi teknis/rekomendasi pencegahan bahaya. Misalnya jenis helm tidak standar, sehingga tidak teruji bahan, kualitas, daya tahannya. Bisa juga tipe APD tidak sesuai bahaya yang dihadapi, misalnya masker debu untuk menghalau bahaya gas berbahaya (yang dengan mudah menembus masker). 2. Pemakaian tidak benar. Misalnya ear plug/sumbat telinga tidak masuk 100% ke lubang telinga sebagaimana instruksi manufaktur, sehingga nilai NRR (Noise Reduction Ratio) tidak optimal dicapai. 3. Perawatan tidak baik, sehingga penyimpanan dan pembersih APD malah merusak alat, misalnya helm dicat sendiri, dibersihkan memakai solvent, dll. Contoh diatas berlaku umum untuk pemilihan, pemakaian, dan perawatan APD lainnya. Pelajari dan praktikkan pengelolaan APD dengan baik, agar ia benar-benar melindungi, bukan hanya membuat anda 'merasa' terlindungi (false sense of safety), padahal jika ada kontak dengan bahaya, tidak ada perlindungan yang berarti dari APD yang anda kenakan.

---000--- 

Depok, 19 April 2020
Syamsul Arifin.

Gambar diambil di sebuah toko ketika memperingatkan pelanggannya terhadap penggunaan APD sarung tangan yang keliru. Sumber: https://www.boredpanda.com/funny-quarantine-signs/